Pidato dibawah ini merupakan sebuah teks pidato yang tidak beraturan yang diambil dari unggahan Video youtube, menceritakan seorang aparat desa yang menyampaikan sambutan atas nama tuan rumah. langsung saja simak dibawah ini.
Ehem...
Assalamu'alaikum..
Atas nama kita
Ya, Desa Sukra wetan kecamatan Sukra ya.
Maap *%&*^#
Masyarakat Kedungdawa ya..
Teertibkan yang rapi lah..
Kita sampe tekang gena ning tuan rumah ya tolong kita ya..
Awas.. Apa? Organ apa ini?
Anu Nada?
LEO Nada ya maap ya..
Kita supaya tertip dari anu
ya anak muda kita ya tolong
Dari Kapolsek kita, dari kapolres dari kecamatan Sukra dari Pembina saya
Dari Bekel
Desa Kedungdawa Sukra Wetan Kecamatan Sukra,
Lan atas nama saya
yang dari kewakilan Tuan Rumah
Saya *%&*^# gangkan kita sing Rapih, rapih, repeh, ripah, gemah.
Dengarkan kita supaya jangan keributan
Saya Tegangkan dari masyarakat Desa Sukra Wetan Kedungdawa
lan pokok kita
Jangan Sesuai, jangan jang *%&*^# awas ya tolong
ya kita sing rapih
beres jogede ya awas
Sebelum suntuk malam ya.. kita
dari pamong Desa Sukra Wetan Kecamatan Sukra Kabupaten Indramayu ya.
Saya.
Wassalamu'alaikun Bro.
Akhem Ehem..
Atau selamanya... anda
kita dikombalikan ya..
Dari Perwakilan Tuan Rumah.. saya
Saya Atas nama.. ya
Desa Sukra Wetan Kecamatan Sukra
Kabupaten Indramayu
iai.... ini saya yang meng..
Belum Suntuk malam saya menegaskan
dari repeh, ripah, rapih, gemah ripah
Assalamualikum..
LIHAT VIDEO DIBAWAH INI..!!
Gan, mau nanya...jangan jang era eru lalangken artinya apa, ya...??
ReplyDeletekalo nanya itu saya sendiri ga bisa jawab,,, teks pidato dari awal juga ngawur om bahasanya... namanya juga hiburan om.. buat isi kontent blog ini aja supaya sedikit ga terlalu serius
DeleteJangan era eru itu jgn ngaco jgn bikin gaduh... 😄
ReplyDeleteWaw mantap...bisa buat lomba agustusan nih.
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeleteNah ini baru pidato yang berbobot mungkin bobotnya 3 kuintal ya eh salah maap ekhem 😅
ReplyDeletejangan sesuai jangan jang era eru lalangken awas
ReplyDeletejangan sesuai jangan jang era eru lalangken awas
ReplyDelete